Pages

Rabu, 27 Maret 2013

Prinsip-prinsip Dasar Ekonomi Islam ( ALI HUKMAN NASUTION )



1.2 Prinsip-prinsip Dasar Ekonomi Islam
Islam sebagai agama Allah, mengatur kehidupan manusia baik kehidupan di dunia maupun akhirat. Perekonomian adalah bagian dan kehidupan manusia, maka tentulah hal mi ada dalam sumber yang mutlak yaitu Al-Qur’an dan As-Sunah, yang menjadi panduan dalam menjalani kehidupan. Kedudukan sumber yang mutlak mi menjadikan Islam sebagai suatu agama yang istimewa dibandingkan dengan agama lain sehingga dalam membahas perspektif ekonomi Islam segalanya bermuara pada akidah Islam berdasarkan Al..Qur’an al Karim dan As-Sunah Nabawiyah.
Ekonomi Islam secara mendasar berbeda dan sistem ekonomi yang lain dalam hal tujuan, bentuk, dan coraknya. Sistem tersebut berusaha memecahkan masalah ekonomi manusia dengan cara menempuh jalan tengah antara pola yang ekstrem yaitu kapitalis & komunis. Singkatnya, ekonomi islam adalah sistem ekonomi yang berdasar pada Al-Qur’an & Hadis yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia di dunia dan akhirat (al-Falah). Ada tiga asas filsafat ekonomi Islam, yaitu:
1.        Semua yang ada di dalam alam semesta mi adalah milk Allah SWt manusia hanyalah khalifah yang memegang amanah dan Allah untuk menggunakan milik-Nya. Sehingga segala sesuatunya harus tunduk pada Allah sang pencipta & pemilik. Firman Allah dalam QS. an-Najm: 31:


 “Dan hanya kepunyaan Allahlah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi supaya Dia memberi balasati kepada orang-orang yang berbuat jahat terhadap apa yang telah mereka kerjakan dan memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik dengan pahala yang lebih baik (surga) “.


2.    Untuk dapat melaksanakan tugasnya sebagai khalifah Allah, manusia wajib tolong-menolong dan saling membantu dalam melaksanakan kegiatan ekonomi yang bertujuan untuk beribadah kepada Allah.
3.    Beriman kepada han kiamat, yang merupakan asas penting dalam suatu sistem ekonomi Islam karena dengan keyakinan mi tingkah laku ekonomi manusia akan dapat terkendali sebab ia sadar bahwa semua perbuatannya akan dimintai pertanggungjawaban kelak oleh Allah SWT.
Selain dan asas filsafat tersebut di atas, ekonomi Islam juga memiliki nilai-nilai tertentu, yaitu:
1.    Nilai dasar kepemilikan, menurut sistem ekonomi Islam:
a.     Kepemilikan bukanlah penguasaan mutlak atas sumber-sumber ekonomi, tetapi setiap orang atau badan dituntut kemampuannya untuk memanfaatkan sumber-sumber ekonomi tersebut.
b.    Lama kepemilikan manusia atas sesuatu benda terbatas pada lamanya manusia tersebut hidup di dunia.
c.     Sumber daya yang menyangkut kepentingan umum atau yang menjadi hajat hidup orang banyak hams menjadi milik umum. Hal mi berdasarkan Hadist Nabi Muhammad yang diriwayatkan oleh Ahmad & Abu Daud yang mengatakan: “Semua orang berserikat mengenai tiga hal, yaitu air (termasuk garam), rum put, dan api”. Sumber alam mi dapat dikiaskan (sekarang) dengan minyak dan gas bumi, barang tambang dan kebutuhan pokok manusia lathnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar